yuda seta mahendra
Friday, April 24, 2020
Friday, April 17, 2020
OPTIKA FISIS
Optika
Fisis merupakan salah satu cabang ilmu fisika yang mempelajari tentang sifat-sifat
cahaya. Optika fisis terdiri dari beberapa peristiwa jalannya sinar yaitu
interferensi cahaya, difraksi cahaya, polarisasi cahaya, dan dispersi cahaya.
Interferensi
cahaya
Interferensi cahaya merupakan perpaduan
dua gelombang cahaya yang mempunyai frekuensi sama dan beda fase tetap. Interferensi
terdapat maksimum dan Interferensi minimum.
Interferensi maksimum (konstruktif
atau saling menguatkan) jika:
Interferensi minimum (destruktif
atau saling melemahkan) jika:
a. Percobaan
Thomas young atau fresnell
Interferensi minimum (gelap) terjadi jika:
b. Interferensi
selaput tipis
Interferensi selaput tipis yaitu jika warna-warna yang tampak pada
gelembung air sabun ataulapisan minyak tanah di atas suatu permukaan air
apabila terkena sinar matahari merupakan hasil interferensi.
Interferensi
maksimum terjadi apabila:
Interferensi
minimum (gelap) terjadi apabila:
Difraksi
cahaya
Difraksi
cahaya merupakan pembelokan arah rambat cahaya apabila melewati celah yang
sempit.
a. Celah
tunggal
Difraksi minimum
b. Kisi
Polarisasi
Polarisasi merupakan gelombang yang dapat mengalami polarisasi
adalah gelombang transversal, polarisasi cahaya dapat terjadi karena peristiwa
pemantulan, pembiasan, pembiasan ganda, absorsi selektif dan hamburan.
Dispersi cahaya
Dispersi cahaya yaitu peristiwa penguraian cahaya polikromatis atas
komponen warna, dispersi cahaya terjadi akibat indeks bias tiap warna cahaya
berbeda, dispersi cahaya dapat terjadi pada prisma dan hasil uraian warnanya
disebut spektrum. (Spm 2015)
Penyelesaian
Thursday, April 16, 2020
MOMENTUM DAN IMPULS
Pernahkah kalian mendengar istilah Tumbukan?
Apa yang dimaksud dengan Tumbukan?
1. Momentum
Momentum adalah hasil kali massa suatu benda dengan kecepatan benda itu pada suatu saat. Momentum merupakan salah satu dari besaran vektor yang arahnya searah dengan kecepatan. Secara matematis dapat dituliskan kedalam rumus berikut:
2. Impuls
Impuls merupakan ukuran seberapa besar gaya luar mengubah momentum suatu benda. Suatu benda yang bermassa m bekerja gaya F yang konstan. Secara matematis dapat dituliskan kedalam rumus berikut:
3. Hukum
Kekekalaan Momentum
Jika
tidak ada gaya luar yang bekerja pada sistem, jumlah momentum benda sebelum dan
sesudah tumbukan adalah sama. Hal tersebut dinyatakan dengan persamaan beikut
4. Tumbukan
a. Tumbukan lenting sempurna
· Berlaku
hukum kekekalan momentum
· Berlaku
hukum kekalan energi kinetik karena tidak ada energi yang hilang
· Koefisien
restitusinya (lenting) sama (e=1)
b. Tumbukan lenting sebagian
· Berlaku
hukum kekekalan momentum
· Tidak
berlaku hukum kekalan energi kinetik karena tidak ada energi yang hilang
· Kedua
benda tidak menyatu
· Besar
koefisien restitusinya 0< e <1
c. Tumbukan tidak lenting sama
sekali
· Berlaku
hukum kekekalan momentum
· Berlaku
hukum kekalan energi kinetik karena tidak ada energi yang hilang
· Koefisien
restitusinya (lenting) sama (e=1)
· Kedua
benda menyatu setelah tumbukan
· Kecepatan
benda setelah tumbukan adalah v1’ = v2’
= v
Tuesday, March 24, 2020
BUNYI
Bunyi adalah rambatan dari
gelombang yang dalam batas-batas frekuensi tertentu dapat menimbulkan kesan
pendengaran. Bunyi termasuk gelombang mekanik berupa gelombang longitudinal
yang membutuhkan medium untuk merambat.
1.
Resonansi
Resonansi adalah peristiwa ikut bergetarnya suatu benda
karena ada benda lain yang bergetar disekitarnya. syarat resonansi adalah
frekuensi benda yang ikut bergetar sama dengan frekuensi benda yang bergetar.
2.
Pelayangan
Pelayangan bunyi adalah gejala penguatan atau pelemahan
bunyi secara periodik atau frekuensi dua sumber bunyi yang mempunyai perbedaan
frekuensi sangat kecil.
3.
Intensitas bunyi
Intensitas bunyi adalah energi bunyi per satuan waktu
yang menembus bidang tiap satuan luas.
4.
Taraf intensitas Bunyi
Taraf intensitas bunyi adalah tingkat atau derajat
kebisingan bunyi. secara matematis, dinyatakan sebagai berikut:
Untuk n sumber bunyi yang sejenis dan dibunyikan secara
bersamaan, akan menghasilkan taraf intensitas total sesuai dengan persamaan,
Apabila sumber bunyi diamati oleh pengamat yang berbeda jaraknya, besar taraf intensitas pada jarak yang lebih jauh dari sumber bunyi dirumuskan sebagai berikut,
5.
Efek Doppler
Efek doppler menyelidiki hubungan antara frekuensi bunyi
yang diterima pendengar (P) dan frekuensi bunyi dari sumber (S) jika terjadi
gerakan relatif antara P dan S atau peristiwa berubahnya frekuensi bunyi yang
diterima pendengar terhadap frekuensi sumber bunyi karena gerak relatif antara
P dan S. Apabila medium tempat merambatnya bunyi dianggap diam, berlaku
persamaan berikut:
sumber: Seri Pendalaman Materi 2015
Contoh Soal
1.
Suatu
ruangan mempunyai luas penampang 100 cm2. Taraf intensitas pada
ruangan tersebut 60 dB. Jika intensitas ambangnya 10-16 W/cm2,
daya akustiknya adalah sebesar....
2.
Taraf
intensitas bunyi pada jarak 1 m dari sumber bunyi adalah 40 dB. Taraf
intensitas pada jarak 10 m dari sumber bunyi adalah..
3.
Sebuah
sepeda motor melewati suatu sekolah sehingga timbul taraf intensitas bunyi
didengar siswa jika sekolah tersebut dilewati sekaligus oleh 10 sepeda motor
sejenis adalah..
4.
Sebuah
mobil ambulan bergerak dengan kecepatan 36 Km/Jam mendekati pendengar yang
berdiri ditepi jalan sambil membunyikan sirine dengan frekuensi 660 Hz. Jika
Cepat rambat bunyi di udara 340 m/s, frekuensi yang didengar oleh pendengar
adalah...
Penyelesaian,
1.
Diketahui:
A = 100 cm2 = 10-2
m2
TI = 60 dB
I0 = 10-16
W/cm2 = 10-12 W/m2
Ditanya:
P...?
2.
Diketahui:
Diketahui:
r1 = 1 m
r2 = 10 m
TIp= 40 dB
Ditanya: TIQ....?
3.
Diketahui:
Diketahui:
TI1= 80 dB
n = 10
Ditanya:......TIn?
4.
Diketahui:
v = 340 m/s
vs= 36 km/jam = 10 m/s
fs= 660 Hz
Ditanya: fp.....?
Tugas!!!!!
1.
Taraf
intensitas bunyi adalah 80 dB. Jika intensitas ambang bunyi 10-12
W/m2, daya yang melalui pintu seluas 1,25 m2 adalah....
2.
Tarf
intensitas sebuah mesin 70 dB. Jika 100 mesin identik dibunyikan secara
bersamaan, taraf intensitasnya menjadi...
3.
Sumber
bunyi dan pendengar bergerak saling mendekati dengan kecepatan yang sama yaitu
20 m/s. Jika pendengar mendengar frekuensi sebesar 720 Hz, frekuensi sumber
sebenarnya adalah...
(Tugas dikerjakan dan dikumpul dalam bentuk foto dikirim via WA/ mention ke IG @yudaseta)
Subscribe to:
Posts (Atom)